Bentuk – Bahan
Bentuk
– bahan
Apa
itu matter dan forma bagi aristoteles
Hyle
(matter) adalah bahan yang masih berada dalam satu proses. Bahan tidak
mempunyai sifat tertentu karena tiap-tiap penentuan sifat menunjukan formanya .
Forma adalah bentuk yang membuat suatu benda yang dapat dikenali sebagai benda
itu . Jika forma dalam pemikiran plato berhubungan dengan pengertian umum yang
terletak di dunia ide sana, maka bagi aristoteles forma itu terletak dalam
benda itu sendiri. Forma adalah apa yang memberikan kesatuan pada sejumlah
materi, kesatuan ini biasanya bersifat teologis.
Bentuk
dan bahan tak dapat dipisahkan , segala sesuatu kita kenali karena ia memiliki
bahan dan bentuk sekaligus . Kita tak bias mengenali suatu hal ketika ia tampak
dan berwujud bahan saja tanpa bentuk, sebaliknya kita juga tak pernah sanggup
unutk menemukan bentuk saja tanpa bahan.
Batu
misalnya bukan disebut sebagai benda atau realitas ia adalah bahan yang
menunggu bentuk tertentun. Dengan memperoleh bentuk ia dapat dikenali sebagai
sesuatu yang nyata . Manusia juga dapat dilihat dari pengertian ini juga
memiliki bahan dan bentuk , bahannya adalah badan , hidup dan jiwanya adalah
bentuk pada sisi lain jiwa adalah bahan, ketika pikiran menjadi bentuk dari
jiwa.
Bahan
dan bentuk adalah substansi, kenyataan yang sebenarnya . Substansi bagi
aristoteles dibedakan dalam dua hal : primer dan sekunder . Substansi primer
adalah sesuatu yang mendasari segala benda lainnya, sedang substansi sekunder
adalah ciir-ciri yang dapat dijadikan predikat pada substansi primer.