Filosofi bersepeda
Filosofi
bersepeda
Sepeda
adalah kendaraan beroda dua atau tiga, mempunyai setang, tempat duduk, dan
sepasang pengayuh yang digerakkan kaki untuk menjalankannya. Saat sedang
menanjak, janganlah terlalu bernafsu mencapai puncak atur nafas, atur tenaga, konstankan
putaran supaya efektif mencapai puncak dan konsentrasi tetap ada untuk
menghadapi turunan. Saat sedang menurun janganlah kaget hingga terlalu cepat
menarik rem kamu akan terjungkal dan makin terpuruk. Ikuti alur jalannya,
seimbangkan remnya, ambil momentum putarannya hingga saat kamu menanjak kamu
tidak membuang tenaga. Bersepeda itu bukan masalah jumlah kilometer tapi lebih
pada menikmati setiap kayuhan untuk mendapatkan tiap kilometer itu.
Hidup
menarik bukan karena jumlah umur, tapi bagaimana kita menikmati setiap detik
untuk mendapatkan umur tersebut. Bersepeda juga bukan masalah sepeda atau
komponen yang ada di dalamnya, tapi bagaimana menggunakan sepeda dan komponen
tersebut untuk mendapatkan perjalanan yang menarik yang bisa kita nikmati, bisa
kita ceritakan, bukan hanya menggunakan sepeda untuk kita banggakan harganya. Kehidupan
bukan masalah harta yang kita dapatkan, tapi bagaimana memaknai harga yang kita
punya untuk membuat hidup kita lebih berharga secara batin, bukan hanya secara
nominal