Bagaimana cara menyadari jiwa?
Bagaimana
cara menyadari jiwa?
Dialog
merupakan cara yang di tempuh socrates. Ia berjalan-jalan ke seluruh pelosok
kota, ke tengah pasar dan segala tempat keramaian untuk mengobrol dengan banyak
orang. Socrates mengajak semua orang untuk membicarakan kehidupannya ,
mengkritisi apa yang selama ini dianggap baik dan benar samapi akhirnya
menemukan kesaaran bahwa ada konradiksi dalam keyakinanya , suatu hasil
mengarahkan orang itu untuk menemukan apa yang baik tanpa kontradiksi .pada
saat itulah kita akan menyadari mengenai jiwa.
Dalam
dialog socrates tidak mengajarkan apapun, ia menolong mengeluarkan apa yang
tersimpan dalam jiwa orang yang selama ini terkubur oleh pengetahuan yang salah
. Lewat dialog socrates berlaku seperti seorang bidan , tugasnya membantu orang
lain bahwa dirinya memiliki bayi jiwa yang baik untuk dilahirkan melalui
penyadaran akan ketidaktahuannya . Sebagai seorang bidan , socrate mengajak
kawan dialognya untuk menemukan pengertian yaitu bentuk yang tetap dari segala
yang berubah , yang tak pasti . Biasanya ia memulai perbincangan dengan “apa
itu? Apa itu indah? Apa itu bahagia? Apa itu berani ? “ baru setelah itu ia
meneruskan dengan pertanyaan “apa yang menjadi sebab semua pertanyaan itu”
Metode
dialog socrates bermula dari suatu induksi untuk menemukan definisi. Definisi
ini membentuk suatu pertanyaan awal dalam metode induksi yang kita pahami
sekarang ini . Saat ini induksi berarti cara berpikir dari yang khusus menuju
yang umum . Induksi ini bagi socrates adalah memperbandingkan secara kritis.
Gambaran metode ini dengan baik dikemukakan oleh muhammad hatta :
“ia
tidak berusaha mencapai kesimpulan dari penjumlaha hal-hal yang partikular . Ia
mencoba mencapai kesimpulan dengan baik ? Pengetahuan itulah jawabanya . Tanpa penegtahuan
tentang hal ihwal sepatu, tukang sepatu tidak akan dapat menghasilkan sepatu
yang baik dan indah . Nah, bagi socrates pengetahuan menjadi inti dari
kebahagiaan . Jadi yang baik itu hanya jika seseorang memiliki pengetahuan . Pengetahuan
menjadi syarat umum yang harus dimiliki semua orang agar ia sampai pada situasi
bahagia . Pendapat socrates yang menyatakan ada suatu hal umum yang dimiliki
oleh semua orang ini menunjukan bahwa dirinya tidak sama dengan guru-guru
sofis”
Daftar Pustaka
Anees Bambang. 2007. Filsafat Umum. Jakarta : Bumi
Aksara