Alfred Jules Ayer

Alfred Jules Ayer

Ajaran terpenting dari Alfred Jules Ayer yang terkait dengan masalah metodologi dalam prinsip verifikasi. Ayer termasuk salah satu penganut positivisme logika yang muncul setelah moritz schlik. Positivisme logik berperinsip “sesuatu yang tidak dapat diukur itu tidak mempunyai makna. Dengan demikian makna sebuah proposisi tergantung apakah kita dapat melakukan verivikasi terhadap proposisi yang bersangkutan”
Walaupun tokoh positivisme logik secara umum menerima prinsip verivikasi sebagai tolak ukur untuk menentukan konsep tentang amkana, namun mereka membuat rincian yang cukup berbeda mengenai prinsip verivikais itu sendiri. Tokoh pemula positivisme logik seperti moliz sclik misalnya menafsirkan verivikasi dalam pengertian pengamatan empiris secara langsung bahwa hanya proposisi yang mengandung istilah yang diangkat langsung dari objek yang diamati itulah yang benar mengandung makna . Bagi schlik jelas bahwa salah satu cara pengetahuan itu dimulai dengan pengamatan peristiwa.
Menurut pandangan ayer , prinsip verivikasi seperti yang diajukan schlik merupakan verifiable dalam arti yang ketat. Ayer menambahkan pengertian verifiable dalam arti yang longgar atau lunak. Menurut ayer verifiable dalam arti yang ketat yaitu sejauh kebenaran suatu proposisi itu didukung pengalaman secara meyakinkan . Adapun verifiable dalam arti lunak yaitu jika suatu proposisi itu mengandung kemungkinan bagi pengalaman atau merupakan pengalaman yang memungkinkan

Daftar Pustaka

Surajiyo. 2007. Filsafat Ilmu. Jakarta : Bumi Aksara

Postingan populer dari blog ini

Visi ilmu di indonesia

Karakteristik anak usia remaja (SMP/SMA)

Sikap ilmiah yang harus dimiliki ilmuwan